Assalamu'alaikum selamat pagi blogger pagi ini saya share sedikit tentang beberapa metode-metode dalam penelitian hal ini sangat berguna bagi mahasiswa maupun siswa dalam hal proses pembelajaran. Metode-metode dalam penelitian tersebut sebagai berikut:
1. STUDI KESEJARAHAN(HISTORICAL STUDY)
Bertujuan memperoleh pengetahuan khusus tentang sejarah,
dalam bentuk rekunstruksi masa lampau yang sistematis dan obyektif. Studi
kesejarahan bukan berarti penelitian tentang raja-raja belaka, melainkan juga
tentang kehidupan masyarakat , organisasi-organisasi tertentu dsb. Tipe: taxonomical
(deskriptif) ; pekejaannya: eksporatif mendalam (grounded) dalam
rangkaian waktu.
2. STUDI KASUS (CASE STUDY)
Tipe:taxonomical; pekerjaan penelitian : eksploratif mendalam.
Bedanya dengan studi kesejarahan ialah pada peristiwa yang ditelitinya, yaitu
peristiwa sekarang; peristiwanya hanya satu unit kasus, dapat berupa kesatuan
sosial tertentu, orang seorang, satu keluarga, suatu kelompok atau organisasi
dalam suatu masyarakat atau suatu komunitas tertentu.
3. SURVEI DESKRIPTIF (DESKRIPTIVE SURVEY)
Bertujuan menemukan deskripsi general dan
universal yang berlaku pada sejumlah variasi situasi dan kondisi.
Survei Deskriptif disebut pula penelitian
pengembangan (developmental research). Pengembangan artinya meluas, yaitu
meluas pada sejumlah variasi situasi dan kondisi; oleh karena itu biasanya
tidak mendalam artinya tidak semua ucs atau fungsi fenomena diteliti dan
dianalisis, melainkan hanya beberapa saja, yang masih dianggap merupakan
masalah yang pemecahannya belum diketahui. Mengarah pada penggunaan
sampling. Teknik analisis data untuk metode ini digunakan analisis statistik
deskriptif.
4. SURVEI EKSPLANATORI (EXPLANATORY
SURVEY)
Tipe penelitian :theoritical untuk ilmu-ilmu non eksak. Eksplanatori
artinya penjelasan atau hal-hal yang berkaitan dengan menjelaskan, baik
menjelaskan peristiwa atau keadaan sekarang atau keadaan yang akan datang (prediction).
Menjelskan berarti menerangkan mengapa ada atau terjadi, atau apa yang akan ada
atau terjadi. Metode penelitian semacam ini disebut pula penelitian sebab
akibat (causality research). Sering pula disebut penelitian pengujian (verifikative
research).
5. METODE EKSPERIMENTAL
(EXPERIMENTAL METHOD)
Tipe: theoritical, tetapi biasanya
dilakukan pada ilmu eksakta, ialah Metode eksperimental. Metode ini dilakukan
dengan mengikuti prosedur tertentu dengan maksud untuk memahami pengaruh suatu
kondisi yang sengaja diciptakan terhadap suatu gejala tertentu.
6. STUDI KELAYAKAN (FEASIBILITY
STUDY)
Studi kelayakan sebenarnya adalah
studi kasus yang bersifat evaluatif, yang ditujukan pada layak tidaknya suatu tindakan atau usaha dilakukan. Pada
umumnya dilakukan dibidang ekonomi dan atau pembangunan disuatu wilayah/daerah
tertentu. Analisis SWOT (Strength, Weakness, Oportunity, Threath) dalam
manajemen, sebenarnya adalah dasar dari studi kelayakan. SWOT dianalisis untuk
menetapkan apakah proyek itu layak diselenggarakan pada suatu wilayah/lokasi
tertentu. Studi Kelayakan merupakan peneleitian terapan (Applied Research).
7. PENELITIAN TINDAKAN
(ACTION RESEARCH)
Disebut pula Kaji Tindak, termasuk
dalam penelitian terapan. Jika Studi Kelayakan bertujuan untuk memahami
kelayakan suatu proyek dibangun disuatu daerah, penelitian tindakan bertujuan
memperbaiki suatu daerah (termasuk kehidupan msyarakatnya) segera setelah
penelitian dilakukan.
Demikianlah beberapa metode-metode dalam penelitian atau karya ilmiah (proposal penelitian) semoga bermanfaat bgi sahabat blogger
Terimakasih atas postingnya. Berguna sekali. Bisa disebutkan sumber/buku acuannya?
ReplyDeletesama-sama
Delete